INFORMASI TERBARU....
Loading...
Showing posts with label pupuk. Show all posts
Showing posts with label pupuk. Show all posts
Pupuk  adalah unsur yang diperlukan oleh tumbuh tumbuhan untuk dijadikan asupan nutrisi bagi perkembangan tanaman, jenis pupuk sendiri ada beberapa macam
  1. Pupuk Kimia, diantaranya terdapat 3 macam/ jenis, yaitu unsur Nitrogen, Phospat, kalium
  2. Pupuk Organik cair,
  3. Pupuk Organik padat, seperti kotoran kambing, dll
  4. Pupuk Humus,

Pengertian Pupuk Humus
adalah tanah yang sangat subur terbentuk dari lapukan daun dan batang pohon di hutan hujan tropis yang lebat. 
  • Humus dikenal sebagai sisa-sisa tumbuhan dan hewan yang mengalami perombakan oleh organisme dalam tanah, berada dalam keadaan stabil, berwarna coklat kehitaman.
  • Secara kimia, humus didefinisikan sebagai suatu kompleks organik makromolekular yang mengandung banyak kandungan seperti fenol, adam karbosilat, alifatik hidrosida
Ciri Ciri Humus
pupuk humus

  • biasanya berwarna gelap dan dijumpai terutama pada lapisan tanah atas sehingga tidak stabil terutama apabila terjadi perubahan regim suhu, kelembapan dan aerasi.
  • Humus bersifat kolodial seperti liat tetapi amorfous,luas permukaan dan daya jerap lebihi liat
  • kapasitas tukar kation 150-300 me/100 g, liat hanya 8-100 me/100 g. 
  • Humus mempunyai kemampuan meningkatkan unsur hara tersedia seperti Ca, Mg, dan K, humus juga merupakan sumber energi jasad mikro serta memberikan warna gelap pada tanah
Manfaat humus
  1. Humus memiliki kontribusi terbesar terhadap tanah.
  2. Humus merupakan sumber makanan bagi tanaman dan akan berperan baik bagi pembentukan dan menjaga struktur tanah.
  3. Senyawa humus juga berperan dengan sangat memuaskan terutama dalam pengikatan bahan kimia racun dalam tanah dan air.
  4. Selain itu humus dapat meningkatkan kapasitas kandungan air, membantu dalam menahan anorganik larut-air, mencegah penggerusan tanah, menaikan aerasi tanah, dan juga dapat menaikkan rotokimia dekomposisi pestisida atau senyawa-senyawa organik toksik.
  5. Dengan demikian sudah selayaknya pupuk-pupuk organik yang kaya akan humus ini menggantikan peran dari pupuk-pupuk sintesis dalam menjaga kualitas tanah